Bimbingan Belajar Sembilan Sembilan

Langsa, Aceh – Kabar membanggakan datang dari Kota Langsa, Aceh. Dua orang siswa dari Bimbingan Belajar (Bimbel 99) berhasil meraih juara di ajang Olimpiade Muhammadiyah Berprestasi Nasional (OMBN) yang diselenggarakan di Semarang pada tanggal 24-25 Januari 2025.

Azzamy Syauqi Savitra, berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya dan meraih juara 2 perak bidang olimpiade Matematika, kemudian Andara Dhafira Ghassani Siregar juara 3 perunggu, bidang olimpiade IPA. Kemenangan ini tentu saja menjadi kebanggaan bagi sekolah SMP Muhammadiyah Kota Langsa, keluarga, dan seluruh masyarakat Kota Langsa.

Direktur Bimbel 99 Kota Langsa, Dr. Marzuki., M.Pd, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas prestasi yang diraih oleh siswanya.

“Kami sangat bangga dengan pencapaian Azzam dan Andara. Ini adalah bukti bahwa dengan kerja keras, ketekunan, dan bimbingan yang tepat, siswa-siswa kita mampu bersaing dan berprestasi di tingkat nasional,” ujarnya.

Dr. Marzuki, M.Pd juga menambahkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan kerjasama dari para guru, staf, serta orang tua siswa. “Kami berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari semua pihak. Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswa lain untuk terus belajar dan meraih impiannya,” katanya.

OMBN merupakan ajang bergengsi yang diikuti oleh siswa-siswa dari seluruh sekolah Muhammadiyah di Indonesia. Olimpiade ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memacu semangat berprestasi siswa di berbagai bidang.

Keberhasilan siswa Bimbel 99 Kota Langsa ini menjadi bukti bahwa kualitas pendidikan di Kota Langsa semakin meningkat. Semoga semakin banyak siswa-siswa berprestasi yang lahir dari Kota Langsa dan mampu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1. Perbandingan jumlah baju yang disumbangkan oleh setiap kelas adalah...

Clear selection

Terdapat 75 anak di Panti Asuhan Berkah Sentosa. Setiap anak memperoleh satu baju.

2. Apakah baju dari masing-masing kelas cukup untuk dibagikan?

Clear selection